Daftar Isi: Bab I. Pendahuluan. A. Latar Belakang, B. Pembatasan dan Perumusan Masalah, C. Kajian Pustaka, D. Tujuan dan Urgensi Penelitian, E. Metodologi Penelitian, F. Sistematika Pembahasan. Bab II. Konteks Sosial Historis Tanah Papua. A. Kondisi Geogrsfis,Demografis,dan Administrasi Pemerintahan, B. Asal Nama Papua, C. Struktur Masyarakat Papua, D. Sistem Kepemimpinan Tradisional, E. Pluralitas Budaya, F. Kepercayaan, G. Hubungan Papua dengan Bangsa-bangsa Lain. Bab III. Islamisasi Awal di Tanah Papua. A. Kedatangan dan Penerimaan Islam, B. Pola Penyebaran Islam, C. Timbulnya Kerajaan-kerajaan (Petuanah) Islam, D. Bukti-bukti Peninggalan Islam, E. Pengaruh Agama Islam Dalam Kehidupan. Bab IV. Umat Islam Papua di Bawah Kolonial Belanda. A. Kekuasaan Belanda di Papua, B. Getrakan Missionaris dan Zending, C. Kepentingan Bisnis dan Politik Belanda di papua, D. Munculnya Lembaga Pendidikan dan Organisasi Keagamaan, F. Digul (Merauke): Tempat Pengasingan Pejuang Muslim Indonesia. Bab V. Perkembangan Umat Islam di Papua Setelah Berintegrasi dengan Republik. A. Konteks Sosial Politik: Masuknya Papua ke dalam NKRI, B. Politik Pembangunan di Era Pemerintahan Oede Baru, C. Umat Islam Dalam Birokrasi dan Pembangunan di Papua, D. Gerakan Sosial Keagamaan, E. Lembaga-lembaga Pendidikan Islam, F. Perkembangan Islam di Wamena, G. Hubungan Umat Islam dengan Agama-agama Lain. Bab VI. Perkembangan Umat Islam di Tanah Papua Pasca Presiden Soeharto, 1998 - 2007. A. Posisi Umat Islam Dalam Gejolak Sosial Politik di Papua, B. Otonomi Khusus: Jalan Tengah bagi Papua, C. Peta Umat Islam Dalam Konteks Demografis Papua, 1990 - 2007, D. Karakteristik dan Bentuk-bentuk Pergerakan Umat Islam Papua Pasca Soeharto, E. Problematika Hubungan Umat Islam dan Kristen. Bab VII, Penutup A. Kesimpulan, B. Saran - Saran. Daftar Pustaka, Biodata.